10 Hafizh Quran Muda Internasional, Ada Anak-Anak Salih Indonesia

Khusnul Khatimah, Jurnalis
Jum'at 15 Desember 2023 18:15 WIB
Ilustrasi 10 hafizh Quran muda internasional. (Foto: Shutterstock)
Share :

BERIKUT 10 hafizh Quran muda internasional yang sangat menarik diketahui. Pada usia muda tersebut, mereka lebih memprioritaskan kebutuhan akhirat dibanding dunia.

Tentunya untuk menjadi hafizh Quran muda internasional ini perlunya dukungan dan contoh dari orangtua. Keberhasilan anak tidak serta merta berasal dari dirinya, dukungan orang terdekat menjadi penentu kesuksesan.

Allah Subhanahu wa Ta'ala menjanjikan sebuah syafaat kepada penghafal Quran, sebagaimana riwayat dari Abi Umamah radhiyallahu anhu. Ia berkata:

"Aku mendengar Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam berkata, 'Bacalah Quran, sesungguhnya ia akan menjadi pemberi syafaat pada hari kiamat bagi para pembacanya (penghafal)'." (HR Muslim)

Berikut 10 hafizh Quran muda internasional dari berbagai penjuru dunia, sebagaimana telah Okezone himpun: 

1. Abdurrahman Farih

Abdurrahman Farih berasal dari Aljazair. Pada usia 3 tahun, ia dinobatkan sebagai hafizh Quran termuda di dunia. Namanya tertulis dalam Guinness World Records sebagai hafizh Quran termuda di dunia.

Semasa dalam kandungan, sang ibu sering rajin membacakan ayat-ayat Alquran. Hingga pada usia 2 tahun, Farih mulai bisa berbicara dan kata pertama yang dikeluarkan bacaan Surat Al Kahfi.

2. Tabarak, Yazid, dan Zeenah

Ketiga sosok hafizh Quran muda ini berasal dari Mesir. Dalam penjelasan di buku "Rahasia Sukses 3 Hafizh Qur'an Cilik Mengguncang Dunia" bahwa pada usia di bawah 5 tahun mereka telah hafal 30 juz Alquran.

Dua bersaudara Tabarak dan Yazid dinobatkan sebagai hafizh Quran termuda pada usia 4,5 tahun oleh lembaga Al-Jam'iyyah Asy-Syar'iyyah li Tahfizh Al-Qur'an. Sementara adiknya, Zeenah, berhasil menyelesaikan Alquran sebelum usia 5 tahun.

3. Musa

Pada usia 7 tahun, pemilik nama lengkap La Ode Musa Hanafi ini memperoleh penghargaan nasional sebagai hafizh Quran 30 Juz Termuda di Indonesia oleh MURI pada Agustus 2014.

Selain dapat menghafal Alquran, Musa juga mampu menghafalkan bunyi atau kalimat hadits penting, salah satunya Arbain Nawawi.

4. Muhammad Ghozali dan Kamil Ramadhan

Indonesia memiliki kebanggaan lainnya dari penghafal Alquran, yakni Muhammad Ghozali Akbar dan Kamil Ramadhan. Usia mereka hanya terpaut satu tahun, Muhammad Ghozali berusia (10 tahun) sedangkan Kamil Ramadhan (11 tahun).

Selain Alquran, Muhammad Ghozali juga telah menghafal lebih dari 900 hadits. Kamil Ramadhan dapat menghafal Alquran dalam kurun waktu 6,5 bulan.

Kedua anak yang berasal dari Jawa Tengah ini memenangkan juara pertama dan ketiga lomba Hafiz Indonesia 2017.

5. Khalid Abu Musa

Pemilik nama lengkap Khalid Abu Musa ini berhasil menjadi penghafal Alquran pada usia 10 tahun. Khalid Abu Musa merupakan seorang autisme dari Palestina. 

6. Muadz

Muadz merupakan penghafal Alquran berasal dari Mesir. Muadz sang penyandang tunanetra ini berhasil menjadi hafizh pada usia 11 tahun.

7. Sayyid Muhammad Husein Tabataba'i

Sayyid merupakan anak berbakat yang berasal dari Iran. Bukan main, anak ini menghasilkan dua penghargaan di usianya yang masih muda.

Pada usia 5 tahun, Sayyid telah berhasil menghafal 30 juz Alquran. Kemudian di usia 7 tahun, dia menyandang gelar Doctor Honoris Causa di bidang Science of Retonation of The Holy Quran College Islamic University, Inggris.

8. Zahran Auzan

Pada 2022, hafizh cilik asal Indonesia ini berhasil meraih prestasi juara 2 Musabaqah Hafalan Alquran (MHQ) Tingkat Internasional di Arab Saudi. Anak berusia 13 tahun tersebut berhasil melawan 50 negara dari berbagai negara di dunia.

9. Hamzah Al-Habasy

Hamzah Al-Habasy berasal dari Maryland, Amerika Serikat. Pada usia 10 tahun, ia berhasil menyelesaikan hafalan Alquran.

Hamzah memiliki segudang prestasi, salah satunya meraih juara dua dalam lomba Quran Recitation and Memorization at Muslim Community Center (MCC) di Maryland pada 2007.

10. Naja

Pemilik nama lengkap Muhammad Naja Hudia Afifurrohman ini berhasil menghafal 30 juz Alquran sejak usia 9 tahun. Naja menderita kelumpuhan pada otaknya (Cerebral Palsy).

Naja mempelajari Alquran secara audibel yang dibacakan oleh ibunya, Dahlia Andayani. Dalam waktu 10 bulan, Naja berhasil menyelesaikan hafalan 30 juz

Demikian pembahasan tentang 10 hafizh Quran muda internasional. Wallahu a'lam bisshawab

(Hantoro)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya