Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kisah Wali, Belajar 33 Tahun Dapat 8 Ilmu

Abu Sahma Pane , Jurnalis-Jum'at, 10 Januari 2020 |08:53 WIB
Kisah Wali, Belajar 33 Tahun Dapat 8 Ilmu
Ilustrasi. Foto: Shutterstock
A
A
A

“Kelima, kulihat manusia saling mencela dan mencaci di antara mereka. Penyebabnya adalah sifat hasud. Lalu kurenungkan firman Allah :

نَحْنُ قَسَمْنَا بَيْنَهُم مَّعِيشَتَهُمْ فِى ٱلْحَيَوٰةِ ٱلدُّنْيَا

‘Kami telah menentukan antara mereka penghidupan mereka dalam kehidupan dunia’. (Q.S. Az-Zukhruf : 32)”

“Kujauhi sifat hasud dan kujauhi makhluk, aku yakin di sisi-Nya lah pembagian yang terbaik, maka tak kugubris permusuhan orang-orang kepadaku.”

“Yang keenam, kulihat makhluk di antara mereka saling berbuat zalim, lalu aku merujuk pada suatu firman-Nya :

إِنَّ الشَّيْطَانَ لَكُمْ عَدُوٌّ فَاتَّخِذُوهُ عَدُوًّا

Artinya : ‘Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh bagimu, maka anggaplah ia musuh(mu).’ (Q.S. Fatir : 6)”

“Maka hanya permusuhan setanlah (yang benar-benar kuanggap sebagai permusuhan). Kumaksimalkan diriku dengan mengambil jarak darinya. Karena Allah bersaksi bahwa setanlah musuh sejatiku. Kuacuhkan permusuhan makhluk kepadakku.”

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement