PROFESOR KH Ali Yafie, ketua umum MUI periode 1990–2000 dan Rais Aam PB NU 1991–1992, meninggal dunia pada Sabtu 25 Februari 2023. Ulama kharismatik ini wafat di Rumah Sakit Premier Bintaro sekira pukul 22.13 WIB.
Majelis Ulama Indonesia (MUI) turut berduka atas kepergian tokoh panutan KH Ali Yafie. Beliau merupakan seorang ulama besar, ahli fikih dan ushul fiqh, yang sangat dihormati karena keluasan ilmunya dan kerendahan hatinya.
BACA JUGA:Berita Duka, KH Ali Yafie Meninggal DuniaÂ
"KH Ali Yafie tidak hanya dihormati di kalangan NU, yaitu oganisasi yang pernah beliau pimpin, tapi juga di kalangan Muhammadiyah. Beliau sering diundang oleh pimpinan persyarikatan dan juga oleh amal-amal usaha Muhammadiyah seperti rumah sakit dan perguruan tinggi untuk berceramah dan menjadi narasumber," kata Wakil Ketua Umum MUI KH Anwar Abbas dalam keterangannya yang diterima Okezone, Ahad (26/2/2023).
Ia menerangkan, KH Ali Yafie dikenal sebagai seorang tokoh dan ulama yang punya sikap serta pendirian yang sangat kuat dan kukuh. Beliau pernah menjadi ketua umum MUI, walau hanya sebentar, tapi sangat membekas.
Buya Anwar mengungkapkan, dalam hasil kajian KH Ali Yafie yang dimuat di harian Pelita tahun '90-an, beliau mengatakan tidak ada satu pasal dan ayat pun di dalam UUD 1945 yang bertentangan dengan ajaran Islam.
BACA JUGA:KH Ali Yafie Meninggal, Din Syamsuddin: Beliau Teguh dalam PrinsipÂ
Ini artinya bagi umat Islam menerima dan melaksanakan Pancasila dan UUD 1945 tersebut tidaklah menjadi masalah. Bahkan, umat Islam dituntut untuk menghormati dan menegakkannya.
"Bagi saya pribadi, sosok beliau jelas tidak akan terlupakan karena saya sebagai Sekjen MUI periode 2015–2020 pernah datang ke rumah beliau dan meminta nasihat," beber ketua PP Muhammadiyah ini.Â
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran
Follow Berita Okezone di Google News