Kasie Bimbingan Ibadah Haji Bandara Khairul Niam mengatakan, tidak ada masalah jika ada jamaah yang melakukan haji ifrad. Selain Muslimin dkk dari Embarkasi Ujung Pandang, dia juga menemukan jamaah yang tiba pada tanggal 23 Juni langsung berniat melakukan ifrad sejak dari pesawat.
Mereka melakukan itu karena mendapat informasi bahwa layanan bus shalawat akan berhenti sehingga mereka memilih ifrad. "Tidak ada larangan, karena itu sudah menjadi pilihan," ujar Khairun.
(Khafid Mardiyansyah)