Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Benarkah Jumlah Asmaul Husna Lebih dari 99?

Hantoro , Jurnalis-Minggu, 29 September 2024 |14:29 WIB
Benarkah Jumlah Asmaul Husna Lebih dari 99?
Ilustrasi Asmaul Husna. (Foto: Antara/Okezone)
A
A
A

BENARKAH jumlah Asmaul Husna lebih dari 99? Beriman dengan nama-nama dan sifat-sifat Allah Ta'ala merupakan kewajiban setiap Muslim. Nama-nama Allah disebut dengan Asmaul Husna yang artinya nama paling baik dan sempurna.

Dilansir laman Muslim.or.id, Ustadz dr Adika Mianoki Sp.S menjelaskan bahwa nama-nama Allah yang termasuk Asmaul Husna tidaklah terbatas jumlahnya. Hal yang benar jumlahnya bukan hanya 99 nama. 

Hanya Allah Azza wa Jalla yang mengetahui berapa jumlah Asmaul Husna. Dalil-dalil dan alasan yang menunjukkan hal ini adalah sebagai berikut:

Dalil 1

Sabda Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam:

أَسْأَلُكَ بِكُلِّ اسْمٍ هُوَ لَكَ سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِي كِتَابِكَ أَوْ عَلَّمْتَهُ أَحَدًا مِنْ خَلْقِكَ أَوْ اسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِي عِلْمِ الْغَيْبِ عِنْدَكَ

“Aku memohon kepada-Mu dengan segala nama yang menjadi milik-Mu, yang Engkau namakan diri-Mu dengannya, atau Engkau turunkan dalam Kitab-Mu, atau yang Engkau ajarkan kepada seorang dari makhluk-Mu, atau yang Engkau rahasiakan dalam ilmu ghaib yang ada di sisi-Mu ” (HR Ahmad, shahih)

Hal yang menjadi dalil dari hadits di atas terdapat dalam sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam:

أَوْ اسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِي عِلْمِ الْغَيْبِ عِنْدَكَ

“atau yang Engkau rahasiakan dalam ilmu ghaib yang ada di sisi-Mu.” 

Masjid Raya Asmaul Husna di Serpong. (Foto: Instagram @masjidgraphy)

Ini menunjukkan bahwa nama-nama Allah Subhanahu wa Ta'ala lebih dari sembilan puluh sembilan. Ada di antara nama-nama Allah yang Allah sembunyikan dalam ilmu Allah Ta’ala, tidak ada yang mengetahui kecuali Dia.

Demikian pula sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam yang berbunyi:

إنَّ لِلَّهِ تِسْعَةً وَتِسْعِينَ اسْمًا مِائَةً إِلَّا وَاحِدًا مَنْ أَحْصَاهَا دَخَلَ الْجَنَّةَ

“Sesungguhnya Allah memiliki 99 nama, 100 kurang 1, siapa yang menghafalnya pasti masuk surga.” (HR Bukhari dan Muslim) 

Hadits di atas tidak menunjukkan pembatasan nama Allah dengan jumlah 99 saja. Seandainya maksudnya adalah pembatasan jumlah, ungkapannya adalah sebagai berikut, “Sesungguhnya nama-nama Allah hanya ada 99, barangsiapa yang menghitungnya akan masuk surga”, atau ungkapan yang semisal.

Penyebutan jumlah dalam hadits di atas merupakan penjelasan bahwasanya bagi yang menghafal 99 nama akan masuk surga. Perkataan “barangsiapa ihso’ (menghafal, memahami, dan mengamalkannya) akan masuk surga” merupakan kalimat pelengkap yang menyempurnakan kalimat sebelumnya, bukan merupakan kalimat yang terpisah.

Hal ini bisa diperjelas dengan contoh sebagai berikut. Misalnya ada seorang yang mengatakan, “Aku memiliki 100 uang dirham yang akan aku sedekahkan”. Hal ini tidak menafikan orang tersebut mempunyai uang lain yang tidak akan disedekahkan. Jadi uang yang dimiliki oleh orang tersebut tidak terbatas hanya seratus dirham saja. 

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement