Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Di Balik Datangnya Musibah, Ujian hingga Kasih Sayang Allah SWT

Erha Aprili Ramadhoni , Jurnalis-Selasa, 07 Oktober 2025 |15:54 WIB
Di Balik Datangnya Musibah, Ujian hingga Kasih Sayang Allah SWT
Di Balik Datangnya Musibah, Ujian hingga Kasih Sayang Allah SWT (Ilustrasi/Freepik)
A
A
A

Alquran juga menegaskan hubungan erat antara perbuatan manusia dan kerusakan alam. Allah berfirman:

ظَهَرَ ٱلْفَسَادُ فِى ٱلْبَرِّ وَٱلْبَحْرِ بِمَا كَسَبَتْ أَيْدِى ٱلنَّاسِ لِيُذِيقَهُم بَعْضَ ٱلَّذِى عَمِلُوا۟ لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُونَ

Artinya : “Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebagian dari akibat perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar).” [Q.S. ar-Rūm (30): 41].

Musibah ekologis seperti banjir, longsor, dan kekeringan sering kali berakar pada tindakan manusia, yaitu deforestasi, eksploitasi sumber daya, dan ketidakadilan sosial. Karena itu, menghadapi musibah berarti juga memperbaiki sistem sosial dan ekologis agar seimbang kembali.

Musibah bukanlah akhir dari segalanya, melainkan awal dari kesadaran baru. Ia adalah tadzkirah—peringatan lembut dari Allah agar manusia kembali kepada fitrahnya. Ia bisa menjadi azab bagi yang lalai, tapi juga rahmat bagi yang mau belajar.

Wallahualam 
 

(Erha Aprili Ramadhoni)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement