JAKARTA – Rajab termasuk salah satu bulan yang dimuliakan dalam Islam, di mana umat Muslim dianjurkan untuk menghidupkannya dengan berbagai ibadah sunnah, termasuk puasa. Pada bulan Rajab dianjurkan melaksanakan puasa sunnah Senin–Kamis dan puasa sunnah Ayyamul Bidh pada tanggal 13, 14, dan 15.
Tidak ada doa khusus yang dibaca untuk berbuka puasa Rajab. Doa yang digunakan sama dengan doa berbuka puasa sunnah atau puasa Ramadan.
اَللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَىٰ رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ
Allaahumma laka shumtu wa bika aamantu wa ‘alaa rizqika afthartu birahmatika yaa arhamar-roohimiin.
Artinya: “Ya Allah, karena-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, dengan rezeki-Mu aku berbuka, dengan rahmat-Mu wahai Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.”
Doa lain yang juga bisa dibaca untuk berbuka puasa adalah:
ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الْأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ
Dzahabazh-zhama’u wabtallatil-‘uruqu wa tsabatal-ajru in syā’a Allāh
Artinya: “Telah hilang rasa haus, urat-urat telah basah, dan pahala telah tetap, insya Allah.”
Itulah doa-doa yang bisa dibaca saat berbuka puasa sunnah pada bulan Rajab.
(Rahman Asmardika)