Lalu pada 18–24 Juni ada 29.873 orang dites, positivity rate-nya 3,7 persen. Kemudian pada 25 Juni–1 Juli ada 31.085 orang yang dites PCR, positivity rate-nya 3,9 persen.
Selanjutnya pada 2–8 Juli ada 34.007 orang dites, positivity rate-nya 4,8 persen. Kemudian pada Minggu 12 Juli, positivity rate di Jakarta menjadi 10,5 persen atau melonjak dua kali lipat.
Baca juga: Amalan Sunah Sebelum Berangkat Kerja, Yuk Dipraktikkan
(Hantoro)