Ikhfa Haqiqi: Seperti pada "فَيُنَبِّئُكُمْ" (nun sukun bertemu dengan huruf ba), yang dibaca samar dengan dengungan.
Ikhfa Syafawi: Seperti pada "بِمَا" (mim sukun bertemu dengan huruf ba), yang dibaca samar dengan dengungan.
Idgham Bighunnah: Seperti pada "أُمَّةً وَاحِدَةً" (tanwin bertemu dengan huruf wau), yang dibaca masuk dengan dengungan.
Mad Layyin: Seperti pada "وَلَوْ" (wau sukun didahului oleh fathah), yang dibaca lunak dan lemas.
Mad Wajib Muttashil: Seperti pada "شَاءَ" (huruf mad bertemu dengan hamzah dalam satu kata), yang dibaca panjang 4 atau 5 harakat.
Lam Tafkhim: Seperti pada "اللَّهُ" yang didahului oleh fathah atau dhammah, sehingga dibaca dengan penebalan.
Qalqalah Sughra: Seperti pada "لِيَبْلُوَكُمْ" (huruf ba sukun di tengah kalimat), yang dibaca dengan pantulan ringan.
Idzhar Halqi: Seperti pada "مِنْهَا" (nun sukun bertemu dengan huruf ha), yang dibaca jelas tanpa dengungan.
Alif Lam Qamariyah: Seperti pada "الْحَقِّ" (alif lam bertemu dengan huruf ha), yang dibaca terang dan jelas. Wallahualam
(Erha Aprili Ramadhoni)