BATAS waktu hidup atau ajal seseorang sudah ditentukan oleh Allah Subhanahu wa ta'ala. Tidak ada manusia yang bisa menolaknya. Hanya Allah Ta'ala yang mengetahui waktu kematian seseorang. Saat ini yang perlu dilakukan dari setiap Muslim adalah terus melakukan amal salih agar nantinya wafat dalam keadaan husnul khatimah.
Hal inilah yang dibagikan Ustadz Yusuf Mansur dalam unggahan video viral melalui akun media sosial Instagram-nya. Ia mengabarkan tentang peristiwa sahabatnya Ustadz Syaepuddin Zuhri yang wafat ketika sedang menjadi imam Sholat Subuh di Masjid Sakinah Warrahmah, Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat, pada Sabtu 27 Juni 2020.
Baca juga: Pandemi Covid-19, Ustadz Yusuf Mansur: Positifkan Pikiran Insya Allah Bahagia
"Ust Syaepuddin Zuhri, ngimamin sholat shubuh, wafat. Allaahu Akbar...!! Lagi baca QS Al Mu'minuun ayat 4. Ini Masjid Sakinah Warrahmah. Saya pernah ke sana. Bareng alm KH Arifin Ilham," tulis Ustadz Yusuf Mansur, seperti dikutip Okezone, Senin (6/7/2020).
Ustadz Yusuf Mansur pun merasa iri dalam hal amal kebaikan ini. Dirinya juga berharap bisa meninggal dunia ketikan sedang melakukan amal ibadah kepada Allah Subhanahu wa ta'ala hingga dapat husnul khatimah.
"Ngiri bener. Yaa Rabb... Sebelum wafat, Beliau kata Ust Haji Barkah, dan saksi mata, sempet istighfar 3x... Yaa Allah, wafatkan kami dlm keadaan mulia dan husnul khatimah," ungkap Ustadz Yusuf Mansur.
Dalam unggahan lain, Ustadz Yusuf Mansur memperlihatkan sosok Ustadz Syaepuddin Zuhri yang wafat ketika mengimami Sholat Subuh tersebut. Saat itu beliau sedang bersama Ustadz Arifin Ilham dan alim ulama lainnya.
"Semoga membawa kita kepada pertobatan juga ya," jelas Ustadz Yusuf Mansur.
Ustadz Syaepuddin Zuhri (sebelah kiri berpeci hitam) yang wafat ketika menjadi imam Sholat Subuh. (Foto: Instagram @yusufmansurnew)
Sekadar diketahui, terdapat tanda-tanda tersendiri jika seorang Muslim wafat dalam keadaan husnul khatimah. Berikut ini sebagian di antaranya, sebagaimana dikutip dari Muslim.or.id:
- Mengucapkan kalimat tauhid laa ilaaha illallaah saat meninggal. Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda, "Barang siapa yang akhir ucapan dari hidupnya adalah laa ilaaha illallaah pasti masuk surga." (HR Abu Dawud dll, dihasankan Al Albani dalam Irwa’ul Ghalil)
Baca juga: Didi Kempot Orang Hebat, Ustadz Yusuf Mansur Beberkan Buktinya
- Meninggal pada malam Jumat atau pada hari Jumat. Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda, "Setiap Muslim yang meninggal pada hari atau malam Jumat pasti akan Allah lindungi dari siksa kubur." (HR Ahmad)
- Meninggal dengan dahi berkeringat. Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda, "Orang mukmin itu meninggal dengan berkeringat di dahinya." (HR Ahmad, Tirmidzi dll. Disahihkan Al Albani)
- Meninggal karena wabah penyakit menular dengan penuh kesabaran dan mengharapkan pahala dari Allah Subhanahu wa ta'ala, seperti penyakit kolera, TBC, dan lain sebagainya.
- Wanita yang meninggal saat nifas karena melahirkan anak. Nabi Shallallahu alaihi wa sallam bersabda, "Seorang wanita yang meninggal karena melahirkan anaknya berarti mati syahid. Sang anak akan menarik-nariknya dengan riang gembira menuju surga." (HR Ahmad)
- Munculnya bau harum semerbak, yakni yang keluar dari tubuh jenazah setelah meninggal dan dapat tercium oleh orang-orang di sekitarnya. Seringkali itu didapatkan pada jasad orang-orang yang mati syahid, terutama syahid fi sabilillah.
Baca juga: Viral Nama Bayi Corona COVID, Ini Maknanya Menurut Ustadz Yusuf Mansur