3. Tidak mengulang maksiat
Seperti disebutkan dalam hadis sebelumnya bahwa Allah Subhanahu wa ta'ala menerima sholat orang-orang yang tidak mengulangi maksiat. Sebab, barang siapa sholatnya tidak membuatnya menjauhi kekejian dan kemunkaran, maka ibadahnya itu akan membuatnya tambah jauh dari Allah Ta'ala.
Baca juga: Kisah Sopir di Malang Jadi Waliyullah, Punya Ponpes dan Ribuan Santri
4. Mampu mengontrol hawa nafsu
Orang-orang yang sholatnya diterima Allah Subhanahu wa ta'ala biasanya mampu dalam mengendalikan hawa nafsu. Sebab dalam sebuah hadis juga dituliskan bahwa barang siapa yang sholatnya tidak mencegah dari kejelekan dan kemunkaran, maka sholatnya hanya akan menjauhkan dirinya dari Allah Subhanahu wa ta'ala.
5. Selalu berzikir dan mengingat Allah Ta'ala
Orang-orang yang sholatnya diterima Allah Subhanahu wa ta'ala akan selalu mengingat-Nya kapan pun. Oleh karena itu, dia akan selalu berzikir. Tidak hanya saat selesai sholat, tetapi juga di siang hari, malam hari, bahkan ketika urusan dunianya sangat sibuk, lidahnya tidak akan kering dari menyebut nama Allah Ta'ala.
Baca juga: Kisah Mualaf Berry Manoch, Vokalis Band Rock yang Pernah Jadi Pecandu Narkoba
6. Menyayangi orang miskin
Tanda atau ciri lainnya adalah, selain sholat, mereka juga mencintai sesama mahkluk Allah Subhanahu wa ta'ala. Mereka tidak hanya menjaga hubungannya dengan Allah Ta'ala, tetapi juga dengan sesama manusia, terutama orang-orang miskin.
Mereka memikirkan penderitaan sesama dan rela menyisihkan waktu dan rezekinya untuk membahagiakan orang lain, termasuk orang-orang tidak mampu.
Wallahu a'lam bishawab.
(Hantoro)