MAKKAH – Jamaah haji yang mengambil Nafar Tsani melakukan lontar jumrah ula, wustha, dan aqabah. Sesuai jadwal lontar jumrah yang telah ditetapkan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), tanggal 13 Dzulhijjah jamaah melakukan lontar jumrah pada pukul 05.00–17.00 waktu Arab Saudi (WAS).
Sebelumnya pada 12 Dzulhijjah, jamaah haji yang mengambil pilihan Nafar Awal telah meninggalkan Mina sebelum matahari terbenam dan kembali ke hotel masing-masing jamaah di Makkah.
Anggota Media Center Kementerian Agama Widi Dwinanda mengatakan, setelah menyelesaikan fase mabit di Mina dan melontar jumrah, jamaah haji akan melakukan tawaf ifadhah dan sai sebagai rangkaian Rukun Haji.
"PPIH mengimbau agar jamaah dapat memulihkan kondisi dan stamina fisik terlebih dahulu sebelum pelaksanaan tawaf ifadah dan ibadah lainnya," kata Widi, Rabu (19/6/2024).
Ia menyampaikan, Masjidil Haram saat ini juga kondisinya padat jamaah haji dari berbagai belahan dunia yang akan tawaf ifadhah. Karena itu, jamaah haji harus mempertimbangkan kondisi kepadatan Masjidil Haram saat akan tawaf ifadhah.
"Tidak perlu tergesa-gesa untuk langsung tawaf ifadhah setelah dari Mina. Dengan stamina prima fisik setelah istirahat, jamaah haji dapat menjalankan tawaf dan ibadah lainnya dengan aman dan lancar," ungkapnya.