Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Jamaah Haji Belum Jalani Ketentuan, Ribuan Botol Air Zamzam Terbuang Sia-Sia

Ramdani Bur , Jurnalis-Selasa, 17 Juni 2025 |12:24 WIB
Jamaah Haji Belum Jalani Ketentuan, Ribuan Botol Air Zamzam Terbuang Sia-Sia
Penampakan air zamzam milik jamaah diamankan petugas. (Foto; MCH 2025)
A
A
A

MAKKAH – Masih ada jamaah haji Indonesia yang belum mengikuti ketentuan aturan penerbangan internasional, yang mana dilarang membawa air zamzam dalam kemasan apa pun ke koper bagasi maupun kabin. Akibatnya, ribuan botol air zamzam terbuang sia-sia setelah petugas mengecek koper bagasi masing-masing jamaah.

Biasanya dua hari sebelum pulang ke Indonesia, koper bagasi jamaah diperiksa dan ditimbang petugas. Berat maksimal koper bagasi adalah 32 kg. Dalam proses penimbangan itu juga dijelaskan sederet barang yang dilarang dimasukkan ke koper bagasi maupun koper kabin.

Jamaah haji Indonesia dilarang membawa air zamzam ke Tanah Air melalui koper bagasi atau kabin. (Foto: Kementerian Agama)
Jamaah haji Indonesia dilarang membawa air zamzam ke Tanah Air melalui koper bagasi atau kabin. (Foto: Kementerian Agama)

Air zamzam merupakan salah satu yang dilarang dimasukkan ke dalam koper bagasi. Saat petugas membawa koper bagasi ke gudang untuk dicek melalui mesin X-Ray, masih banyak jamaah “bandel” yang tidak mengikuti ketentuan.

1. Barang di Dalam Koper Dirapikan Ulang

Alhasil, petugas harus membuka koper bagasi milik jamaah untuk mengambil air zamzam tersebut. Setelah air zamzam diambil, barang di dalam koper kembali dirapikan seperti semula.

"Ketika ada koper bermasalah, maka akan dibongkar. Ternyata banyak ditemukan Zamzam," kata Kepala Seksi Pelayanan Pemberangkatan dan Pemulangan PPIH Arab Saudi, Cecep Nursyamsi di Makkah, Senin 16 Juni 2025.

“Jangan khawatir, saat pembongkaran, akan ditata ulang rapi dan barang-barang jamaah dalam kondisi utuh. Di sini juga ada mesin wraping, setelah dibongkar, akan dikembalikan seperti semula," lanjut Cecep.

 

2. Cara Jamaah Akali Petugas

Sejumlah jamaah melakukan sejumlah cara agar air zamzam bisa melenggang mulus ke Tanah Air. Mereka melapis botol air zamzam dengan lakban, menaruh di dalam kain ihram atau sajadah hingga membawa 5 liter air zamzam sekaligus di dalam koper.

Namun, petugas tidak mau kecolongan saat melakukan pengecekan koper. Sebab, jika ada satu jamaah saja yang berhasil membawa air zamzam ke Tanah Air, ditakutkan memicu jamaah lain melakukan hal serupa.

"Kalau kami loloskan satu botol air zamzam saja, dikhawatirkan mereka akan bilang kepada jamaah lainnya bahwa tidak apa-apa membawa zamzam. Padahal, ini berisiko terhadap penerbangan," ujar Cecep.

Jamaah sejatinya enggan perlu khawatir tidak kebagian air zamzam. Sebab, masing-masing jamaah mendapatkan jatah air zamzam sebanyak lima liter dan itu dapat diambil di Debarkasi masing-masing.

3. Daftar Barang yang Dilarang Dimasukkan ke Dalam Koper Bagasi

Proses pengecekan koper bagasi milik jamaah di mesin X-Ray. (Foto: MCH 2025)
Proses pengecekan koper bagasi milik jamaah di mesin X-Ray. (Foto: MCH 2025)

- Air Zamzam, dalam bentuk dan kemasan apa pun

- Barang yang mengandung aerosol, gas, magnet, senjata tajam, atau mainan dengan baterai.

-  Powerbank atau mainan dengan baterai berkapasitas lebih dari 20.000 mAh.

- Uang tunai senilai Rp100 juta atau lebih, atau setara SAR 25.000 atau lebih.

- Produk hewani dan makanan berbau tajam

- Tanaman hidup dan hasilnya.

(Ramdani Bur)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement