Kemudian kaum kafir meletakkan patung Hubal di suatu tempat. Mereka lalu menyembahnya.
Malam harinya mereka mengundang Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam untuk datang. Beliau pun datang ditemani Abdullah bin Mas’ud.
Baca juga: Kisah Nabi Sulaiman Raja Semua Makhluk, Punya Kursi Deteksi Kebohongan Buatan Setan
Lalu Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam duduk di tengah mereka. Maka masuklah jin yang bernama Musfir ke dalam tubuh Hubal. Ia kemudian mencaci maki Rasulullah.
Mendengar hal itu, Abdullah bin Mas’ud menjadi bingung dan bertanya, "Berbicara apa orang itu, wahai Rasulullah?"
"Wahai Abdullah, jangan takut, ini setan," jawab Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam.
Kemudian Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam pulang ke rumah. Tapi di tengah perjalanan bertemu dengan seorang penunggang kuda berbaju hijau. Orang itu kemudian turun dan memberi salam. "Siapa Anda, alangkah indahnya salam Anda kepadaku," ucap Rasulullah.
Baca juga: Kisah Penobatan Kenabian Rasulullah, Dipeluk Keras Malaikat Jibril Seakan Ruhnya Keluar
"Saya adalah cucu bangsa jin yang telah masuk Islam pada masa Nabi Sulaiman Alaihissalam. Telah lama saya meninggalkan kampung saya. Bertepatan saat saya kembali, saya mendengar anak istri saya menangis. Lalu saya tanya mengapa menangis. Istriku pun menjawab bahwa Musfir telah memperbohongkan Muhammad."
Jin itu kemudian berkata lagi, "Mendengar hal itu, saya kejar dia dan kutemukan di antara Shafa dan Marwah, dan aku menikamnya. Darahnya masih ada di pedangku," ucapnya.